时间:2025-06-15 20:09:42 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID --Presiden Prabowo Subianto menyinggung kinerja BUMN yang dinilai selalu lambat d quickq苹果手机下载
JAKARTA,quickq苹果手机下载 DISWAY.ID --Presiden Prabowo Subianto menyinggung kinerja BUMN yang dinilai selalu lambat dan boros, serta selalu mengandalkan suntikan uang negara alias Penyertaan Modal Negara (PMN).
Padahal, presiden mengatakan BUMN yang seharusnya bisa diandalkan dalam mengatasi masalah infrastruktur.
"Harus kita akui, sering kali BUMN-BUMN ini merasa kalau dia kerjanya lambat tidak apa-apa. Kalau nanti dia boros tidak apa-apa karena ada menteri keuangan yang akan PMN. PMN, PMN, PMN, apa ini PMN-PMN ini," urainya dalam kegiatan peresmian penutupan Konferensi Infrastruktur Tahun 2025 di Jakarta Pusat, Kamis, 12 Juni 2025.
BACA JUGA:Gaji Hakim Naik, Anggota Komisi III DPR RI, Stevano: Presiden Benahi Wajah Hukum Indonesia
BACA JUGA:58 WNI Terdampak Operasi Penindakan Imigran di AS, Kemlu Langsung Bergerak
Meski demikian, Prabowo tidak menyebut BUMN mana yang dimaksud.
Namun, dia menegaskan perusahaan-perusahaan besar internasional tidak mengenal istilah penyertaan modal negara. Sehingga, dia mengatakan dibutuhkan peran swasta yang bisa bekerja efisien.
Atas dasar itu, Prabowo menjelaskan alasan mengapa pemerintahannya ingin agar swasta dengan teknologi modern harus menjadi mitra dalam pembangunan infrastruktur Indonesia.
"Justru karena kita butuh sekarang mitra-mitra yang efisien, mitra-mitra yang modern teknologinya. Saya arahakan bahwa infrastruktur sekarang peran swasta harus lebih besar, saudara-saudara," ucapnya.
BACA JUGA:Prabowo Puji AHY yang Berhasil Gelar ICI: Saya Tak Salah Pilih Menko
BACA JUGA:Pemerintah akan Bangun Giant Sea Wall di Pesisir Pulau Jawa, Anggarannya Capai Rp1,2 Triliun
"Tapi untuk swasta dari dalam dan luar negeri tertarik pemerintah harus mempermudah pekerjaan mereka. Jadi saya menyambut baik pusat-pusat atau kantor-kantor memfasilitasi semua proyek. Dibantu, diamankan, dijaga, supaya tidak terganggu rencana besar pembangunan tersebut," ujarnya.
Prabowo: APBN Pendidikan Indonesia Posisi Teratas Dibanding Negara Lain2025-06-15 19:56
DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai2025-06-15 19:55
FOTO: Suluk Aceh, Kesibukan Menutup Mata pada Dunia saat Ramadan2025-06-15 19:51
Rahasia di Balik Inspektur Michelin Star yang Misterius2025-06-15 19:35
KPK Serius Dalami Kasus M Haniv soal Gratifikasi Sponsorship Kegiatan Fashion Show Anak2025-06-15 19:28
Surya Paloh Ulang Tahun, AHY Beri Doa Begini2025-06-15 19:15
Kemenkumham Akan Tindak Tegas Pejabat yang Terlibat Dugaan Pungli di Rutan KPK2025-06-15 19:03
Daikin Jadi Korporasi Teratas Dalam Kepedulian Terhadap Pekerja Rentan2025-06-15 18:54
Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen2025-06-15 18:39
LPSDK Dihapus, Perludem Anggap KPU Menyimpang Dari Pemilu Berintegritas2025-06-15 17:37
Emiten Transportasi SDMU Mau Private Placement 2,27 Miliar Saham untuk Konversi Utang2025-06-15 20:09
LPSDK Dihapus, Perludem Anggap KPU Menyimpang Dari Pemilu Berintegritas2025-06-15 20:06
伯克利音乐学院研究生招生要求详解2025-06-15 19:51
Negara Kehilangan Rp291 Triliun Akibat Produk Palsu2025-06-15 19:25
Demokrat: Mendirikan Partai Setelah Pensiun Adalah Bagian dari Demokrasi2025-06-15 19:22
英国艺术类研究生留学一年费用多少?2025-06-15 18:38
Mekari Jurnal: Optimalkan Pengadaan Barang dengan Efisien & Akurat2025-06-15 18:27
Ada Kepentingan Politik di Kasus Ekspor Minyak Sawit? Ini Jawaban Jaksa Agung2025-06-15 18:20
Emiten Transportasi SDMU Mau Private Placement 2,27 Miliar Saham untuk Konversi Utang2025-06-15 18:04
Masinton Koar2025-06-15 17:55