您的当前位置:首页 > 休闲 > Melejit hingga 218 Persen, Saham Emiten Ini Dapat Peringatan 正文
时间:2025-06-16 20:40:48 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan menyusul adanya quickq官方网站安卓
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan menyusul adanya pergerakan tak wajar. Kali ini, terhadap saham emiten milik Suganto Gunawan, PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE).
"Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA)," ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono.
Peringatan ini muncul setelah saham CBRE mengalami lonjakan signifikan. Pada penutupan perdagangan Jumat (13/6), harga sahamnya melesat 8,86% ke posisi Rp86 per saham. Tak hanya itu, dalam sepekan terakhir, kenaikannya telah mencapai 43,33%, bahkan dalam kurun waktu satu bulan, saham ini sudah melonjak fantastis hingga 218,52%.
Baca Juga: Saham-saham Paling Merugi Pekan Ini, Emiten Air Minum CLEO Paling Parah
Namun demikian, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA ini tidak secara otomatis menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan pasar modal yang berlaku. "Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal," tambah Yulianto.
Saat ini, BEI tengah melakukan pemantauan secara cermat terhadap pola transaksi saham CBRE. Untuk itu, investor diminta tetap berhati-hati dan mempertimbangkan beberapa hal penting sebelum mengambil keputusan investasi. Di antaranya adalah memperhatikan tanggapan resmi perusahaan atas permintaan klarifikasi dari BEI.
Baca Juga: Jajaran Saham Paling Tokcer dalam Sepekan, Ada yang Terbang hingga 70%
"Mencermati kinerja serta keterbukaan informasi perusahaan, mengkaji kembali rencana corporate actionyang mungkin belum mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), serta mempertimbangkan berbagai potensi risiko yang bisa muncul di kemudian hari," kata Yulianto.
Dengan pengawasan ketat dari BEI ini, diharapkan investor bisa lebih bijak dan waspada dalam menyikapi pergerakan ekstrem saham CBRE ke depan.
KPK Periksa 12 Saksi Kasus Rita Widyasari2025-06-16 20:27
Sebut Putin Sedang Main Api, Trump Bilang Rusia Sudah Menderita Jika Tidak Ada Dirinya2025-06-16 20:05
Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?2025-06-16 20:00
Berjasa Menangkan Prabowo2025-06-16 19:36
Kinerja Industri dalam Negeri Naik, Kemenperin Ungkap Terbantu Permintaan Domestik2025-06-16 18:49
Waktu Terbaik Minum Kopi, Benarkah di Pagi Hari?2025-06-16 18:26
Uskup Agung Jakarta Minta Natal Berlangsung Aman2025-06-16 18:19
Miss Universe Indonesia 2024 Umumkan Nama Finalis ke Babak 16 Besar2025-06-16 18:04
Presiden Prabowo dan PM Wong Hasilkan 19 Kesepakatan Strategis Indonesia–Singapura2025-06-16 18:00
Panggil Freddy Widjaja, Polda Metro Terus Dalami Laporan Terhadap Franky Widjaja2025-06-16 18:00
Pemerintah Pastikan Program Beasiswa LPDP Tetap Digulirkan, Tidak Dicabut!2025-06-16 20:38
Karyawan Polo Ralph Lauren Indonesia dan PT Manggala Putra Perkasa Masih Tuntut Keadilan di Depan MA2025-06-16 20:37
Rusia Sebut Upaya Damai Putin Kerap Disabotase Politikus Uni Eropa2025-06-16 20:32
Hasto Jawab Peluang PDIP Gabung Kabinet Prabowo2025-06-16 20:31
Investor Saham Wall Street Tegang Setelah Iran Luncurkan Rudal ke Israel2025-06-16 20:14
Pantai Ini Dinobatkan Punya Pasir Paling Putih di Planet Bumi2025-06-16 19:58
Mengenal Baju Adat Ujung Serong Jokowi, Bajunya Bangsawan Betawi2025-06-16 19:12
Sandiaga Ucapkan Bela Sungkawa Terkait Pembunuhan Pulomas2025-06-16 18:58
LPKR Rombak Jajaran Direksi2025-06-16 18:17
Lirik Ekosistem Stablecoin, Korea Selatan Pertimbangkan Hubungkan Token Deposito ke Blockchain2025-06-16 18:07