您的当前位置:首页 > 热点 > Cegah HIV pada Anak, IDI Sarankan Semua Ibu Hamil Jalani Tes 正文
时间:2025-06-15 23:04:41 来源:网络整理 编辑:热点
Jakarta, CNN Indonesia-- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyarankan semua ibu hamil untuk menjalani t quickq快克官网
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyarankan semua ibu hamil untuk menjalani tes HIV/AIDS. Hal ini bertujuan untuk mencegah penularan HIV pada bayi dan anak-anak yang masih tinggi sampai saat ini.
Anggota Dewan Pertimbangan PB IDI, Zubairi Djoerban, mengatakan angka HIV pada anak dari usia 1 hingga 14 tahun masih bertambah 700 hingga 1.000 kasus setiap tahunnya.
Karena itu, kata dia, pemeriksaan atau tes HIV/AIDS terhadap ibu hamil sangat penting untuk dilakukan dan banyak sekali manfaatnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zubairi mengatakan, saat ini masih banyak kendala yang dialami dalam memberikan edukasi kepada ibu hamil agar mau menjalani tes. Terbukti, saat ini baru ada 55 persen ibu hamil yang mau menjalani tes HIV dengan terkonfirmasi positif sebanyak 0,3 persen. Sementara ibu hamil yang memutuskan untuk melanjutkan konsumsi obat Antiretroviral hanya sebesar 24 persen.
"Ternyata tidak semua ibu hamil yang kita edukasi akhirnya mau tes. Mereka yang tes tidak semua mengambil hasilnya, dan yang positif tidak semuanya melanjutkan pengobatan."
Menurut dia, perlu dukungan lebih besar dan relawan khusus agar semua ibu hamil mau menjalani tes HIV. Ibu hamil pun tak perlu takut untuk menjalani tes.
Karena jika memang hasilnya negatif, maka itu sebuah kabar baik. Namun jika hasilnya positif, maka bisa segera dilakukan pengobatan agar ibu hamil konsumsi obat Antiretroviral (ARV) untuk mencegah penularan kepada bayi ketika dilahirkan.
"Ibu dengan HIV yang minum obat ARV sehingga virus dalam darahnya sangat minim, maka Insya Allah tidak akan terjadi penularan dari si ibu ke bayinya," ujarnya.
Ia juga mewanti-wanti kepada para ibu hamil yang terkonfirmasi positif HIV/AIDS agar tidak perlu takut minum obat Antiretroviral.
"Ada takut cacat (bayinya) kalau minum obat? Itu tidak benar. Sekarang sudah banyak obat yang disediakan dokter dan ternyata aman untuk ibu hamil, aman untuk bayi."
(pua/pua)Usut Tuntas Teror Kepala Babi di Gedung Tempo, Penyidik Periksa CCTV dan Saksi2025-06-15 22:54
Bank DKI All Out Dukung Transformasi Jakarta Jadi Kota Global ala Gubernur Pramono2025-06-15 22:52
Padahal Bikin Kenyang, Kenapa Tak Boleh Makan Mi Instan dengan Nasi?2025-06-15 22:47
Apa Itu Afasia, Penyakit yang Dialami Aktris China Zhao Lusi?2025-06-15 21:46
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto Sindir Partai yang Sering Impor Bahan Pangan2025-06-15 21:41
9 Tren Makanan Sehat yang Bakal Curi Perhatian di 20252025-06-15 20:56
FOTO: Khidmat Doa Warga Jepang di Kuil Meiji Sambut Tahun Baru2025-06-15 20:50
2025年建筑类大学全球排名TOP502025-06-15 20:46
Kemenperin: Maraknya Impor Sepatu Ilegal Bikin Industri Alas Kaki Nasional Gak Berkembang2025-06-15 20:39
Hyundai Telah ajukan lebih dari 7.500 paten2025-06-15 20:33
Keluarga Besar Purnawirawan TNI2025-06-15 23:04
Wee Hur Resmi Jual PBSA Senilai Rp17 Triliun2025-06-15 22:54
INFOGRAFIS: Ramalan Zodiak 2025: Paling Sial hingga Paling Cuan2025-06-15 21:56
Kejagung Periksa 10 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Minyak Mentah di Pertamina2025-06-15 21:51
Syarat Nilai Rapor KJP Plus 2025 Apa Kabar? Segini Saldo Dana yang Cair ke Rekening2025-06-15 21:31
Makan Siang Gratis Dinilai Cuma Bisa Jadi Penopang Tambahan Gizi Anak2025-06-15 21:15
7 Ide Kegiatan Malam Tahun Baru di Rumah Selain Pesta Barbeku2025-06-15 21:11
Ini Pesan BNN Maluku Kepada Para Orang Tua...2025-06-15 21:07
PPP Segera Rapimnas, Bahas Tugas Sandiaga Uno2025-06-15 20:57
Kaya Manfaat, Tapi 4 Kelompok Ini Sebaiknya Tak Konsumsi Daun Kelor2025-06-15 20:23