时间:2025-06-07 03:57:42 来源:网络整理 编辑:时尚
JAKARTA, DISWAY.ID --Calon Presiden (Capres) Pilpres 2024 nomor urut 1, Anies Baswedan berkomitmen u quickq苹果手机版
JAKARTA,quickq苹果手机版 DISWAY.ID -- Calon Presiden (Capres) Pilpres 2024 nomor urut 1, Anies Baswedan berkomitmen untuk menyelesaikan masalah krisis iklim.
Oleh karena itu, ia berjanji akan membentuk badan dan lembaga khusus yang menangani perubahan iklim.
"Kami sampaikan tadi penanganan krisis iklim ini tidak bisa diselesaikan sektoral saja, di bawah kantor kepresidenan menjadi sebuah badan monitoring," ujar Anies di acara Rembuk Ide Transisi Energi Berkeadilan: Menelaah Gagasan dan Komitmen Calon Pemimpin Indonesia, di Hotel Le Meridian, Jakarta Pusat, Kamis, 23 November 2023.
BACA JUGA:Pasukan Khusus Rusia Grup Wagner Bergerak Gabung Hizbullah Melawan Israel
Anies kemudian mencontohkan beberapa negara di dunia yang lebih dulu membuat sebuah badan dan lembaga khusus di bidang penanganan perubahan iklim.
Seperti Amerika Serikat, Inggris, Perancis, India, Bangladesh, dan Selandia Baru.
Anies menyatakan, penanganan climate crisis atau krisis iklim tidak bisa diselesaikan secara sektoral saja. Melainkan diperlukan badan khusus yang bertugas melakukan monitoring terhadap krisis iklim.
"Jadi bukan badan eksekusi, karena yang melakukan eksekusi itu sudah ada kementerian ada dinas lingkungan, sudah ada dinas provinsi kabupaten, sudah ada itu eksekusi," katanya.
BACA JUGA:Peran Penting Remaja Dalam Penurunan Stunting
Menurut Anies, saat ini Indonesia telah memiliki komitmen tingkat global terhadap persoalan iklim dan energi baru terbarukan yang pelaksanaannya melalui lembaga yang sekarang sudah ada.
"Dengan kehadiran lembaga atau badan baru ini, kepala pemerintahan bisa memastikan solusi-solusi, evaluasi, energi baru terbarukan itu bisa dilaksanakan dengan optimal karena ada tim khusus yang melakukan pemantauan, yang melakukan pendampingan untuk memastikan program terlaksana di lapangan," pungkas Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu yakin tidak akan terjadi tumpang tindih kebijakan antara badan atau lembaga baru tersebut dengan kementerian dan lembaga lain yang saat ini sudah ada.
"Jadi bukan sebuah badan baru untuk eksekusi tapi badan baru untuk melakukan monitoring pendampingan, dengan begitu tak ada tumpang tindih," tuturnya.
BACA JUGA:Kenaikan UMK Kab Bekasi 2024 Tertinggi Se-Indonesia, Tembus 13.99 Persen
Bandara Supadio Tak Lagi Internasional Gegara Turis ke Kalbar Sedikit2025-06-07 02:59
Daftar 10 Negara Kurang Ramah untuk Turis, Indonesia Urutan ke2025-06-07 02:55
Pasca Libur Panjang, IHSG Dibuka Merosot 0,89% ke Level 7.1122025-06-07 02:50
Kuasa Hukum Firli Bahuri Keberatan Atas Penetapan Tersangka Kliennya: Kita Akan Melakukan Perlawanan2025-06-07 02:47
FOTO: Cerita dari Kota Tua Padang dan Sebuah Harmoni Akulturasi2025-06-07 02:46
Dalilkan Kecurangan, Hakim MK Sebut BPN Pakai Narasi Akun Facebook2025-06-07 02:43
Sttt.. Mas Anies Baswedan Lagi Garap Program Ahok, DS: Cuma Nggak Ngaku!2025-06-07 02:40
Anies Perbolehkan Sekolah Dibuka Lagi, Asal...2025-06-07 02:32
5 Kewajiban Menantu Perempuan Terhadap Mertua dalam Islam2025-06-07 02:12
KPU Ungkap Produksi Logistik Pemilu 2024 Telah Capai 57 Persen2025-06-07 01:19
Dari Garasi, Mooryati Soedibyo Menerobos Tradisi2025-06-07 03:44
Daftar 5 Kosmetik Berbahaya yang Paling Banyak Dijual Temuan BPOM2025-06-07 03:40
Daftar 5 Kosmetik Berbahaya yang Paling Banyak Dijual Temuan BPOM2025-06-07 03:14
Adian Napitupulu dan Hasto PDIP Mau Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Pencemaran Nama Baik Jokowi2025-06-07 03:11
Dalami Kasus Korupsi Minyak Goreng, Kejagung Geledah 7 Lokasi2025-06-07 02:58
Doni Tak Masalah Jakarta PSBB Transisi, Anies Sudah 'Dijinakkan' Pusat?2025-06-07 02:35
Anies Baswedan Putuskan PSBB Transisi, Epidemiolog: Belum Aman Sebenarnya...2025-06-07 01:55
Sedang Tinggi, Ini Gejala Influenza pada Anak yang Bisa Berujung Fatal2025-06-07 01:51
PMJ Ajukan Supervisi Dugaan Pemerasan SYL ke KPK, Tapi Diterima Sekadar Koordinasi2025-06-07 01:33
Studi Bocorkan Alasan Pria Lebih Lebay Saat Sakit2025-06-07 01:18