Meutya Hafid Dorong Redefinisi Peran Dewan Pers Hadapi Disrupsi Digital
时间:2025-05-27 14:24:03 出处:娱乐阅读(143)
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mendorong Dewan Pers untuk melakukan redefinisi peran agar tetap relevan dalam menghadapi disrupsi media digital yang kian masif. Hal itu disampaikannya dalam pernyataan resmi pada Senin (26/5).
Menurut Meutya, pergeseran konsumsi informasi dari media konvensional ke media sosial menuntut penyesuaian peran seluruh pemangku kepentingan ekosistem pers, termasuk Dewan Pers.
“Pergeseran ini membutuhkan pembaruan pola kerja, termasuk penyesuaian hubungan kelembagaan antar pemangku kepentingan. Redefinisi peran Dewan Pers penting agar tetap sesuai dengan tantangan zaman, meskipun tetap berada dalam koridor Undang-Undang Pers,” ujarnya.
Baca Juga: Komdigi Dorong Kampus Jadi Dapur AI Nasional
Ia menekankan bahwa dominasi media digital juga menghadirkan tantangan baru dalam penerapan kode etik jurnalistik, bahkan di kalangan media arus utama. “Tantangan etika tidak hanya datang dari media sosial atau konten kreator, tetapi juga dari media arus utama yang kini beroperasi di ruang digital. Ini menunjukkan pentingnya adaptasi regulatif dan pengawasan etik,” tambah Meutya.
Pemerintah, lanjut Meutya, siap bersinergi dengan Dewan Pers untuk menyusun model kolaborasi baru yang dapat memperkuat ekosistem informasi yang sehat dan bertanggung jawab.
Baca Juga: Kreator Konten Wajib Tahu! Komdigi Buka Pelatihan Etika Digital
Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Pers Komaruddin Hidayat menyambut baik ajakan kolaboratif tersebut. Ia menegaskan bahwa penguatan peran pers sebagai pilar demokrasi harus dibarengi dengan peningkatan literasi publik.
“Media memiliki pengaruh besar terhadap cara berpikir dan bertindak masyarakat, maka edukasi menjadi kunci,” kata Komaruddin.
Ia menambahkan bahwa pemetaan peran seluruh pemangku kepentingan sangat krusial agar ekosistem pers nasional mampu menjawab tantangan era digital dan tetap menjamin hak publik atas informasi yang benar.
上一篇: Indeks Integrasi Nasional KPK Naik di Tahun 2024, Meski Masuk Kategori Waspada
下一篇: Menelusuri Jejak dan Manfaat Susu Kental Manis di Indonesia
猜你喜欢
- 8 Rahasia Makanan Orang Jepang yang Bikin Panjang Umur
- 纯艺术专业作品集该怎么做?
- Perang Tarif, GM Hentikan Pengiriman Mobil dari AS ke China
- 20 Tersangka Kasus Bank Swadesi Minta Perlindungan Hukum
- Warga Bekasi Kini Punya Bus Trans Wibawa Mukti, Simak Rutenya
- 5 Cara agar Pria Merasa Bergairah dan Diinginkan, Wanita Wajib Tahu
- 英国爱丁堡艺术学院申请条件解读!
- 纯艺术专业作品集该怎么做?
- FOTO: Dermaga Wisata Baru, Daya Tarik Kota Selancar di El Salvador